Mobil Listrik Buatan China dan Harganya

Tidak hanya diekspor ke negara lain, mobil listrik buatan China yang jumlahnya memang banyak dan datang dari berbagai merk terkenal juga digunakan oleh masyarakat China sendiri. Hal tersebut turut diungkapkan oleh China Passenger Car Association (CPCA).

Hal yang tentu menjadi perbincangan juga adalah bagaimana dengan harga dari mobil listrik buatan China tersebut?

Kalau bicara soal harga, masyarakat China sendiri bahkan menggunakan mobil listrik buatan China karena merasa jika dibandingkan dengan mobil listrik dari negara lain mobil listrik di China dibanderol murah. Apa sajakah mobil listrik buatan China tersebut?

Mobil Listrik Buatan China

Cukup banyak mobil – mobil listrik buatan China yang dijual di negaranya sendiri dan bahkan dijual ke negara lain. Beberapa mobil listrik buatan China di antaranya :

Wuling Hongguang Mini EV (SAIC-GM)

2 Wuling Hongguang Mini EV SAIC GM

Wuling Hongguang Mini EV [SAIC-GM] merupakan sebuah mobil mungil dari Wuling dengan panjang 2.917 mm, lebar 1.493 mm, dan tinggi 1.621 mm. Mobil ini memiliki wheelbase 1.940 mm. Dengan ukuran tersebut, Anda akan menemukan mobil yang satu ini sangat compact.

Meski compact dan kecil, Wuling Hongguang Mini EV [SAIC-GM] bisa menampung penumpang sampai dengan 4 penumpang dewasa. Meski begitu, jika ada barang bawaan di bagasi dengan jumlah banyak, maka kursi belakang masih harus dilipat sehingga bisa dikatakan kalau Anda membawa barang bawaan banyak maka kapasitas maksimal penumpang hanya 2 orang saja maksimal.

Untuk tenaganya, mobil ini dibekali dengan tenaga motor elektrik sebesar 27 dk. Tenaga tersebut disuplai dengan baterai compact sebesar 13,8 kWh. Dengan tenaga dan baterai tersebut, mobil ini menempuh kecepatan yang tidak terlalu tinggi hanya 100 km/ jam saja sebagai kecepatan maksimalnya.

Dengan tenaga baterainya, mobil ini harus dicharge sebelum dayanya habis. Sekali ngecharge, mobil ini bisa menempuh jarak 200 km. Angka tersebut tentu sudah lebih dari cukup untuk warga yang tinggal di daerah perkotaan yang biasanya hanya butuh jarak tempuh dari suatu tempat ke tempat lain yang cukup pendek.

Untuk harganya, Wuling Hongguang Mini EV [SAIC-GM] dibanderol dengan harga murah yaitu hanya sebesar 61 – 80 an juta rupiah saja. Kalau di Indonesia, mungkin harganya mulai 97 juta sampai 115 jutaan rupiah. Bagaimana tertarik untuk membawa pulang Wuling Hongguang Mini EV [SAIC-GM]?

Untuk mendukung aktivitas penjualan dan pemasaran produknya, Wuling membangun sekitar 100 dealer di China yang sebagian besar lokasinya berada di kota sibuk. Wuling tentu berharap strateginya ini bisa meraih minat pengguna lebih banyak lagi.

DFSK Mini EV

DFSK Mini Ev

DFSK Mini EV menjadi mobil asal China berteknologi listrik yang meluncur di awal tahun 2022. Mobil tersebut berukuran body compact sebesar 2.955 mm untuk panjangnya, lebar 1.495 mm dan tinggi 1.640 mm.

Mobil ini memiliki jarak sumbu roda 1.960 mm. Mobil ini juga dibekali dengan motor listrik tunggal yang menghasilkan tenaga 34 hp (25 kW) dimana angka tersebut sudah lebih dari cukup untuk digunakan di wilayah perkotaan. Untuk harga, mobil ini dibanderol dengan harga jual mulai dari 71 jutaan rupiah.

Chery EQ1

3 Chery EQ1

Chery EQ1 hadir dengan dimensi compact yang berukuran panjang 3.200 mm, lebar 1.670 mm, dan tinggi 1.550 mm serta didukung wheelbase 2.150 mm.

Tubuh yang ramping tersebut, dikombinasikan juga dengan dukungan motor listrik penggerak permanent magnet synchronous yang compact. Mobil ini dilengkapi baterai lithium-ion berkapasitas 30,6 kWh dan memiliki tenaga maksimal mencapai 40,7 dk dengan torsi 120 Nm.

Ketika dicharge penuh, mobil ini mampu menempuh jarak 301 km. Lama proses chargenya memakan waktu 30 menit – 45 menit saja dan dengan lama waktu tersebut mobil sudah bisa mendapatkan suplai tenaga 30 – 80%.

Mobil ini tentunya dibekali dengan fitur mumpuni mulai dari pengereman ABS, tire pressure monitoring system (TPMS), Hill Assist control (HAC), Hill Descent Control (HDC), dan juga power battery protection system.

Mobil ini dibanderol dengan harga jual mulai 49.800 yuan atau setara 112 juta sampai dengan 99.800 yuan atau setara 225 juta rupiah.

DFSK Gelora E

Desain mobil van diusung oleh mobil listrik keluaran DFSK, DFSK Gelora E ini. Mobil ini dilengkapi dengan roda penggerak belakang berstruktur ladder frame sehingga mirip SUV – SUV yang beredar di Indonesia.

Daya jelajah mobil ini juga cukup jauh. Dalam sekali pengisian, Anda bisa menempuh perjalanan 300 km bersama DFSK Gelora E. Hanya saja sayangnya mobil ini tidak didukung fitur yang terlalu wow.

Sebagai contoh, mobil ini masih tidak dibekali dengan sistem pengereman ABS, sensor parkir, central lock dan kamera mundur. Sehingga jika ingin hal tersebut, Anda harus memodifikasinya sendiri. Hanya saja dengan sistem kelistrikan dimana masih belum banyak jasa modifikasi untuk mobil listrik maka mencari jasa yang pas akan sulit.

Akan tetapi mobil sudah dibekali dengan head unit 8 inchi dan electric power steering. Untuk harga, mobil ini dijual mulai dengan harga 580 juta rupiah.

Li Auto L9

4 Li Auto L9

Kalau Li Auto L9 termasuk mobil listrik buatan China yang bukan tergolong murah. Pasalnya harga mobilnya saja menyentuh angka 1 milyar rupiah.

Tapi tenang, banyak hal menarik yang worth it dengan harga yang ditawarkan dari mobil satu ini. Mobil listrik Li Auto L9 ini hadir dengan sistem penggerak hybrid. Li One menghadirkan Li Auto L9 dengan dua motor listrik penggerak semua roda.

Dua motor listrik tersebut bahkan mampu menyemburkan tenaga kombinasi 330 kW atau 448 dk dengan torsi puncak 620 Nm. Tenaga listrik dari dua motor penggerak yang dihadirkan disuplai dari baterai Lithium-ion dengan kapasitas besar yaitu 44,5 kWh.

Mobil listrik ini juga mendapatkan mesin bakar yang berfungsi sebagai pengisi daya atau range extender. Mesin range extender tersebut hadir berupa mesin empat silinder turbo dengan kapasitas 1500 cc yang tentu tenaganya sangat menarik di jalanan. Jarak tempuh full listrik ditawarkan mobil ini sebesar 180 km dan telah sesuai dengan standar Worldwide Harmonised Light Vehicles Test Cycles (WLTC).

Baca Juga : Mobil Listrik Wuling e100, Mobil Mini Wuling dengan Fitur Canggih

Mengapa Mobil Listrik Buatan China Murah?

Meski masih ada mobil listrik di China yang mahal, namun tak dapat dipungkiri bahwa banyak mobil listrik dari China yang harganya tidak terlalu mahal bahkan bisa dikatakan sangat murah. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?

Hal tersebut terjadi karena komponen sparepart mobil yang digunakan memang murah dan dapat ditemukan di berbagai toko onderdil di China. Sebagaimana yang kita tahu bahwa banyak toko dan pabrik onderdil atau sparepart yang diproduksi oleh China.

Dengan begitu, banyak perusahaan otomotif China bisa memastikan keperluan komponen untuk mobil buatan mereka dan bisa menakar budgetnya sendiri. Terlebih biaya angkut atau ongkos pengiriman barang tidak dibutuhkan sehingga budget pembuatan kendaraan pun bisa diminimalisir.

Seorang profesor dari Universitas Nagoya, Jepang bahkan melakukan penelitian. Ia meneliti tentang murahnya mobil listrik yang dihadirkan atau diluncurkan Wuling yang bahkan ada versi tidak menyentuh 100 jutaan (dalam rupiah).

Setelah diteliti, ternyata mobil Wuling tersebut menggunakan komponen yang memang murah dan bukan merupakan komponen khusus untuk mobil listrik. Pada beberapa tipe, mereka bahkan tidak menggunakan teknologi pengereman regeneratif yang banyak digunakan pada seris mobil elektrik atau listrik.

Demikian sedikit informasi yang kami dapat sampaikan terkait mobil listrik buatan China. Semoga apa yang kami sampaikan di atas menjadi ulasan yang membawa manfaat dan menginspirasi.

Baca Juga : Mobil Listrik Ioniq 5, Begini Review Spesifikasi dan Harganya!

Baca Juga : 5 Jenis Lapangan Futsal yang Perlu Kamu Ketahui

× Halo Min.. Minta Informasi