Sebagian orang mungkin banyak yang masih asing dengan aplikasi pinjaman uang Investree. Apa itu Investree sebenarnya?
Investree merupakan sebuah platform yang menyediakan kemudahan dalam meminjam dana dan memberikan pinjaman dana. Ya, melalui Investree Anda tidak hanya bisa meminjam uang melainkan bisa meminjamkan uang yang Anda punya kepada orang yang membutuhkan dengan aman.
Investree juga sudah diawasi oleh OJK sehingga operasionalnya bisa dipastikan aman dan bukan platform bodong atau ilegal. Mau kenalan lebih jauh dengan Investree?
Investree merupakan sebuah platform atau aplikasi P2P lending yang didirikan pertama kali oleh tiga sekawan, Adrian Asharyanto Gunadi, Dr. Amiruddin dan KC Lim.
Misi Investree pada awalnya sangat sederhana yaitu menjadi wadah untuk mempertemukan orang yang memiliki kelebihan dana untuk dipinjamkan kepada orang yang memiliki kebutuhan dana. Jadi di Investree, Anda bisa bertindak sebagai borrower atau peminjam dana dan bisa juga menjadi Lender yang bertindak sebagai pendana atau pemberi dana.
Cara meminjam uang melalui Investree seperti apa?
Mengajukan pinjaman uang Investree bisa dikatakan sangatlah mudah. Terpenting Anda harus penuhi dulu persyaratan yang ditetapkan, salah satunya menyiapkan dokumen pribadi yang dibutuhkan.
Beberapa dokumen pribadi yang dibutuhkan dan perlu disiapkan di antaranya :
Setelah dokumen yang dibutuhkan Anda penuhi, barulah Anda bisa mengajukan pinjaman namun dengan catatan bahwa credit scoring Anda yang diketahui oleh aplikasi dalam kondisi baik.
Adapun mengenai cara mengajukan pinjaman di Investree sebagai berikut :
Tunggu proses verifikasi beberapa saat sampai informasi menyatakan dana akan Anda terima,Dana akan ditransfer ke nomor rekening terdaftar
Pastikan agar Anda mengembalikan atau membayar pelunasan pinjaman tersebut tepat waktu agar Anda tidak sampai terkena denda pembayaran.
Pengajuan pinjaman dana di Investree sendiri jika dibandingkan dengan lembaga keuangan konvensional bisa dikatakan lebih fleksibel. Hal tersebut karena proses pengajuannya tidak berbelit sehingga berlangsung dengan cukup cepat. Tidak perlu mengurus paperwork dan peminjam juga memiliki kontrol penuh terhadap pinjaman yang diajukan.
Lantas, mekanisme pencairan dananya seperti apa?
Nah, pembahasan ini merupakan pembahasan yang sangat menarik, mengingat konsep pinjaman uang Investree adalah dengan sistem P2P lending.
Jadi mekanisme pencairan dananya berlangsung selama 14 hari kerja. Setelah peminjam mengajukan pinjaman dana, maka sistem akan segera menganalisis atas utang yang diinginkan peminjam dalam kurun waktu 3 hari kerja.
Setelah di ACC, sistem akan menerbitkan pengajuan pinjaman tersebut untuk ditawarkan kepada para lender. Proses penawaran kepada para lender berlangsung maksimal selama 14 hari kerja. Jika sejumlah dana sudah disetujui dan didapatkan dengan nominal yang di ACC oleh sistem, maka dana tersebut akan segera masuk ke akun atau rekening terdaftar peminjam bahkan sebelum batas maksimal penawarannya yaitu 14 hari.
Meminjam sejumlah dana melalui Investree tentu saja memberikan banyak manfaat, di antaranya :
Cukup banyak produk pinjaman yang ditawarkan oleh Investree untuk borrower atau peminjam dana. Beberapa produk pinjaman yang Investree hadirkan di antaranya :
Apa itu produk pinjaman buyer financing?
Buyer financing adalah sebuah produk pinjaman Investree untuk perusahaan UKM yang membeli grosir di korporat ritel besar.
Jika sebuah perusahaan UKM mengalami kendala biaya ketika akan membeli grosir untuk memenuhi kebutuhan usahanya, maka ia bisa mengajukan peminjaman dana dengan menyertakan purchase order atau bukti pemesanan dari korporat ritel terafiliasi.
Setelah pengajuan dana dilakukan, dana dari para lender di Investree nantinya akan segera disalurkan kepada korporat ritel terafiliasi tadi untuk membayarkan pesanan stok barang sesuai yang diinginkan oleh peminjam.
Pinjaman ini menjadi sebuah pinjaman yang tentunya sangat bermanfaat bagi para pengusaha UKM karena dengan pinjaman ini pengusaha UKM bisa lebih mudah dalam mengatur arus kas perusahaannya.
Apa yang dimaksud dengan working capital term loan?
Working capital term loan merupakan sebuah produk pinjaman modal kerja yang disediakan oleh Investree untuk pengusaha UKM yang memiliki model bisnis unik.
Pengusaha UKM yang dapat menerima working capital term loan dari Investree di antaranya adalah pengusaha yang menerima pembayaran melalui metode pembayaran digital atau transfer bank, bekerja sama dengan penyedia jasa logistik, menggunakan aplikasi sistem kasir (point of sales) dan atau memiliki kontrak/ SPK yang sedang berjalan.
Catatan penjualan perusahaan yang didapatkan dari agen pembayaran online dan atau penyedia jasa logistik tersebut nantinya akan dijadikan sebagai dasar penilaian credit scoring Investree atas perusahaan yang meminjam dana tersebut.
Skema pembayarannya pun berlangsung secara cicilan sehingga tidak akan terlalu memberatkan. UKM yang memenuhi syarat dapat memanfaatkan pinjaman untuk meringankan pengeluaran atas biaya operasional dan stok barang bagi usahanya.
Invoice financing merupakan sebuah pinjaman modal kerja yang dihadirkan oleh Investree dan ditujukan kepada UKM berkembang yang memiliki hubungan bisnis dengan perusahaan besar seperti halnya BUMN, perusahaan multinasional dan juga perusahaan yang memiliki hubungan bisnis dengan lembaga pemerintahan.
UKM dengan kategori tersebut yang membutuhkan suatu pembiayaan, dapat menjaminkan tagihan mereka yang sedang berjalan atas sebuah perusahaan untuk mendapatkan pinjaman dari lender. Nantinya tagihan atau invoice tersebut akan menjadi suatu dasar peminjaman dan dibayarkan oleh client peminjam yang disebut sebagai payor.
Melalui pinjaman ini, cash flow perusahaan tentu bisa lebih sehat. Aset moneter pun bisa dimanfaatkan secara maksimal.
Hal yang kemudian menjadi pertanyaan tentang pinjaman uang Investree adalah terkait bunga Investree yang harus dibayarkan untuk setiap pinjaman. Berapa biaya bunga yang dibebankan?
Biaya bunga yang dibebankan kepada setiap peminjam bergantung pada profil pinjaman borrower dan ditetapkan berdasarkan proses analisis kredit oleh Investree. Adapun presentase bunga investree mulai 14%.
Selain pembayaran bunga, kepada para borrower juga dibebankan PPN sebesar 10% atas marketplace fee. Pemungutan PPN ini nantinya akan disetorkan oleh Investree kepada negara sesuai dengan ketentuan perpajakan yang sedang berlaku di Indonesia.
Sementara mengenai besaran pinjaman yang diberikan maksimal Rp 800.000.000,00 untuk setiap invoice atau sebesar 80% dari nilai invoice yang diajukan. Mengenai jangka waktu pinjaman akan disesuaikan dengan jatuh tempo invoice disertai dengan beberapa hal yang dipertimbangkan oleh Investree sebagai penyedia ruang pendanaan.
Atau tidak ingin meminjam uang melainkan ingin menjadi pendana yang nantinya mendapatkan komisi dari dana yang Anda pinjamkan?
Bagi Anda yang tidak ingin menjadi borrower melainkan ingin menjadi lender, caranya cukup mudah dan simple. Cara menjadi lender Investree sebagai berikut :
Dengan menjadi seorang lender, ada banyak manfaat atau imbal balik yang Anda dapatkan dari Investree di antaranya :
Jadi bagaimana? Tertarik untuk menjadi borrower atau lender dari aplikasi pinjaman uang Investree? Anda bisa pertimbangkan dan tentunya download appsnya sekarang juga!
Baca Juga : Aplikasi Pinjam Uang Kredivo
Baca Juga : Tokopedia Affiliate Program : Cara Daftar Afiliasi Di Tokopedia